BEKASI,
UNISMA –Senat Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (SEMA FISIP) Universitas
Islam 45 Bekasi (UNISMA) secara terbuka mengadakan sosialisasi HIV/AIDS, Kamis
(31/10). Acara yang bekerja sama dengan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) ini
bertujuan untuk memberikan edukasi tentang bahaya penyakit tersebut. Palang
Merah Indonesia (PMI) dan LSM terkait pun turut diundang di acara ini.
Mustofa,
selaku ketua pelaksana mengungkapkan, bahwa dirinya sangat prihatin dengan
fakta bahwa Kota Bekasi, kasus HIV/AIDS nya menempati urutan kedua se-Jawa
Barat (data Dinas Kesehatan, September 2013). “Kami sebagai mahasiswa merespon
atas fakta itu karena tidak ingin melihat kota ini tercoreng nama baiknya dan
untuk menurunkan tingkat penyakit HIV/AIDS, kami mengupayakan kepada
teman-teman mahasiswa bersosialisasi tentang bahaya penyakit HIV/AIDS
ini,”katanya.
Perwakilan
LSM terkait, Tata, yang hadir sebagai pembicara menambahkan, “Goal utamanya adalah bagaimana
temen-temen di akademisi mampu memberikan kontribusi untuk program
penanggulangan HIV/AIDS, bukan hanya slogan tapi aksi yang bisa dilakukan,
misalnya peringatan hari AIDS,ikut terlibat. Bisa jadi temen-temen yang ada di
kampus ini menjadi kader untuk mensosialisasikan HIV/AIDS, paling tidak mereka
bisa menyampaikan lagi informasi yang kita berikan.”Menurut Tata, kegiatan ini juga
sangat berguna karena usia remaja adalah usia produktif dan beresiko tinggi
tertular HIV/AIDS.
Acara
ini tak hanya menyajikan informasi mengenai bahaya penyakit HIV/AIDS tapi
terdapat pula penjelasan tentang cara penularannya, tempat virus HIV berada,
serta strategi untuk mencegah penularan virus tersebut. Bahkan dilihatkan pula simulasi
pemakaian alat pengaman agar terhindar saat melakukan hubungan seks. Peserta
yang hadir pun sangat antusias dan menyambut baik dengan diadakannya
sosialisasi ini. Saat diajukan sesi tanya jawab, banyak peserta yang
mengacungkan jarinya untuk bertanya seputar sosialisasi yang sedang
berlangsung.
Tanggapan
dari salah seorang peserta sosialisasi, Rila Maulida, mahasiswa Psikologi
UNISMA, antusias serta kerja sama antar panitia dan peserta cukup baik. Apalagi
acara yang mengangkat tema mengenai bahaya HIV/AIDS sangat jarang dilakukan di
UNISMA itu sendiri. “ Acaranya cukup menarik dan saya cukup terkesan. Saya rasa
acara ini jangan sampai sekali atau dua kali saja, tapi bisa berlanjut. Selain
itu, saya berharap juga bukan hanya fakultas FISIP sendiri, tapi fakultas lain
juga bisa melakukan sosialisasi ini. ” ungkap Rila.(Eva/Red)
Komentar
Posting Komentar